Rabu, 01 Mei 2013

ACARA MILAT GAM KEU 26

 MILAT GAM KEU 26 
 BAREH UPACARA GAM
 PAUKONG BAREH
 ISTIRAHAT ANGETA

 HORMAT BANDERA ACEH
 JAK BAREH  ANGETA
 SIAP LAM UPACARA
 GRAK PASUKAN
 GRAK PASUKAN
 LAM UPACARA MILAT
 TIORY  PASUKAN
MEUDOA LAM UPACARA

http://aceh.tribunnews.com/2011/09/14/uni-eropa-jaga-damai-aceh

BANDA ACEH - Uni Eropa melalui perwakilannya di Aceh berharap semua pihak dan  elemen masyarakat Aceh untuk terus menerus menjaga perdamaian yang telah hadir dan dibina bersama-sama selama ini. 

Harapan itu diutarakan mantan Kepala Europe House Aceh, Jhon Penny dalam pertemuan dengan Pemangku Wali Nanggroe Teungku Malik Mahmud dan para petinggi PA/KPA, di Mess Meuntroe, Banda Aceh, serta dengan Wakil Gubernur Aceh Muhammad Nazar, di ruang Kantor Gubernur Aceh, Selasa (13/9).   

Dalam kedua pertemuan itu, Jhon Penny hadir bersama Giovanni Serritella yang akan menggantikan posisinya sebagai Kepala Uni Eropa di Aceh. Di kedua pertemuan itu pula, Jhon Penny menyampaikan program-program yang telah dilaksanakan Uni Eropa di Aceh, serta berharap dukungan penuh terhadap kelanjutan program-program yang sedang dan akan dijalankan. 

Jubir Partai Aceh, Fachrul Razi kepada Serambi kemarin menyampaikan, dalam kunjungannya ke Mess Meuntroe di kawasan Geuceu, Banda Aceh, Jhon Penny berpesan agar perdamaian Aceh dapat berjalan dengan baik dan berkelanjutan.  “Jhon Penny juga melaporkan kepada Pemangku Wali tentang program yang telah dilaksanakan di Aceh. Jhonn Penny juga berharap MoU Helsinki dan UUPA dapat diimplementasikan agar perdamaian di Aceh dapat langgeng dan abadi,” kata dia.

Selain Malik Mahmud, turut hadir Dr Zaini Abdullah, Muhammad Yahya (Sekjen Partai Aceh), Muzakir Hamid, Fachrul Razi (Jubir PA), dan Ketua Departemen Pendidikan Partai Aceh Nur Zahri. 

Bertemu Wagub
Harapan agar rakyat Aceh terus memelihara perdamaian juga diungkap Jhon Penny dalam pertemuan dengan Wagub Aceh, di Kantor Gubernur Aceh, demikian diberitakan siaran pers Humas Setda Aceh yang diterima Serambi via surat elektronik (email), Selasa (13/9). 

Dalam kesempatan itu John Penny yang berasal dari Prancis dan sudah 4 tahun  bertugas di Aceh mohon pamit menyusul berakhirnya masa tugasnya di Aceh sekaligus memperkenalkan Kepala Europe House Aceh yang baru, Giovanni Serritella asal Italia.

Secara khusus, Penny menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Aceh yang selama ini telah banyak membantu pihak UE dalam menjalankan berbagai program di Aceh. “Meskipun dalam kondisi dan situasi yang rumit dan sulit namun semua bisa berjalan dengan lancar,” kata dia seperti dikutip Humas Setda Aceh.  

Ia juga menyatakan kekagumannya dengan program beasiswa yang dilaksanakan oleh Pemerintah Aceh, seraya menceritakan pengalaman saat mereka bertemu dengan mahasiswa Aceh yang sedang belajar di Jerman.

Wakil Gubernur Aceh Muhammad Nazar juga menyampaikan terima kasih kepada Jhon Penny atas perannya selama 4 tahun bertugas di Aceh. Kepada Kepala Europe House yang baru, Wagub berharap agar program yang sedang dilakukan dapat terus berlanjut.